LATAR
BELAKANG
Berawal dari kerinduan untuk
melakukan yang terbaik bagi Pidie dan Pidie Jaya, Sebagai Panggilan akan
kecintaan terhadap bangsa dan negara di dalam semangat nasionalisme, serta
terinspirasi oleh semangat dan dilai – nilai Gerakan Indonesia
Mengajar. Sebagai wujud pengabdikan diri dalam melayani sesama di bidang
pendidikan (dalam arti luas) dan pemberdayaan dan menjawab kegalauan sebagian
lapisan masyarakat yang kritis terhadap dunia pendidikan dan pembelajaran.
Kerinduan kami adalah membawa secercah cahaya di tengah keremangan dunia pendidikan dan membuka
sekat-sekat di tengah penyempitan makna.
Gerakan Pidie Mengajar (GPM) merupakan program yang terintegral dari Lembaga
Kursus dan Pelatihan (LKP) Matematika GASING. Kegiatan ini atas kegelisahan
kualitas maupun kuantitas pendididikan di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya secara
khusus, serta berkomitmen melahirkan
guru model yang memiliki kompetensi mengajar, mendidik dan memimpin. Pidie mengajar didedikasikan bagi para pemuda Indonesia yang
siap mengabdikan diri menjadi guru model serta siap berkontribusi bagi kemajuan
pendidikan di kabupaten pidie dan pidie jaya. Ide ini berawal dari diskusi dan
berlandasan semangat perubahan pendidikan Pidie dan Pidie Jaya dalam meraih
generasi Emas.
Pidie Mengajar (GPM) yang memiliki visi untuk memberikan akses
pengetahuan ke seluruh anak di pelosok dengan berorientasi pada 3 (tiga)
prinsip dasar 3T (Terpencil,Tinggal dan Terluar. GPM Tujuannya adalah mengisi kekurangan
tenaga pengajar berkualitas di daerah terpencil, terdalam dan terluar di
Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, dan menjadikan laboratorium pembelajaran dalam
rangka menyiapkan calon-calon pemimpin muda Pidie dan Pidie Jaya secara khusus
yang memiliki pengetahuan grass-root tentang nilai-nilai social dan
kemanusiaan. Gerakan Pidie
Mengajar (GPM) dimaksudkan menjadi sarana yang efektif untuk
menempa jiwa pengabdian, solidaritas dan kepemimpinan seseorang dalam kegiatan
sosial yang kreatif.
TUJUAN KEGIATAN
1.
Sebagai
langkah kongkret mendeklarasikan Gerakan Pidie Mengajar
2. Menyatukan
elemen-elemen masyarakat yang mempunyai semangat meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah perdalaman
3.
Terciptanya Guru yang menginspirasi dan Profesional
4.
Terciptanya Guru yang Memiliki Karakter
Pendidik, Pengajar, & Pemimpin
SASARAN KEGIATAN
1. Masyarakat yang peduli dunia
pendidikan dan memberdayaan
2.
Para Guru
3.
Siswa
4.
Orang tua siswa
APA TUGAS RELAWAN PIDIE MENGAJAR DISEKOLAH
1. Merobah pola pikir dan memotivasi
siswa dalam pembelajaran inovatif
2. Mengajar, Menyusun perangkat
pembelajaran
3. Berinteraktif dengan guru dan
siswa setiap selesai pembelajaran
4. Menyusun perangkat evaluasi
5. Melaksanakan layanan bimbingan
bagi siswa yang membutuhkan
6. Membantu administrasi pendidikan
disekolah
7. Melaksanakan kegiatan ekstra
kurikuler
KENAPA SD FOKUS PIDIE
MENGAJAR
Gerakan Pidie Mengajar (GPM) memandang bahwa pendidikan dasar
tidak hanya menjadi kebutuhan dasar setiap warga negara; tetapi juga menjadi
tahapan awal yang sangat menentukan bagi perkembangan anak bangsa. Gerakan Pidie Mengajar (GPM) percaya bahwa pendidikan seperti
eskalator bagi kehidupan seseorang, sehingga jenjang pendidikan dasar merupakan
langkah awal yang sangat menentukan bagi kualitas masa depan seseorang.
Sasaran
fokuf pembelajaran Gerakan Pidie
Mengajar (GPM) bukan hanya ilmu
eksakta (khusus), tapi juga menanamkan :
1. nilai
moral
2. pendidikan
minat, bakat, dan hobi
3. pendidikan
skill
4. motivasi
dan inspirasi
5. olah raga dan lain lain.
Program Gerakan Pidie Mengajar (GPM) sendiri
akan dibuat bertahap, mulai dari Pendataan, analisa, survei area, Penggodokan
kegiatan dan training internal untuk anggota pengajar.
WILAYAH KEGIATAN PIJAR
Gerakan Pidie Mengajar (GPM) berkegiatan di wilayah
terpencil, terdalam dan terluar dalam
wilayah Kabupaten Pidie yang menjadi pilot project. Pengambilan sekolah pilot
project dilakukan dengan survey lokasi dan analisa hasil survey. Salah satu
prasyarat dalam sekolah pilot project adalah isu kekurangan guru di sekolah perdalaman.
LOKASI PROGRAM
Program
ini akan dilakukan di 3 (Tiga) sekolah di kecamatan Glumpang Tiga (SDN Cot
Baroh, SDN Jurong Pande dan SDN 3 Teupin). Sekolah yang menjadi pilot project program dipilih
berdasarkan salah satu kriteria berikut : (1). terpencil (2). terdalam (3). tertinggal
(4). sekolah dengan kualitas pendidikan rendah.